About

Berdiri Sejak 1992

Pondok Pesantren Assalam

Pondok Pesantren Assalam merupakan pondok yang didirikan oleh KH. Nur Salam Djufrie yang berada di bugul kidul Kota Pasuruan atas dorongan kuat dari Guru Beliau KH. Syadzili Muhdhor, KH Imron, KH. Ghofur. KH. Nur Salam bertekad menerima santri yang belajar ilmu non formal khususnya dalam hafalan Al-qur'an. Pondok Pesantren Assalam berada di Kota Pasuruan Selama 15 tahun tepatnya pada tahun 2007. Guru beliau KH. Munif Djazuli Ploso, Kediri dan KH. Achmad Zama'syari Ketawang, Malang menginginkan perluasan Pondok sehingga pondok pesantren Assalam dari kota menuju kabupaten Pasuruan yang bertempat di desa parasrejo, kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan.

Perpindahan pondok pesantren ini tidak begitu mudah, Beliau masih ingin mencari dukungan kuat dan doa restu dari para Masayikh sepuh di Jawa Timur. Beliau sowan kepada Guru Guru Beliau diantaranya KH. Abdullah Faqih Langitan, KH. Zainuddin DJazuli, KH. Nurul Huda Djazuli, KH. Muhammad Subadar, KH. Muhammad Arsyad Imron (sebagai putra Gurunya KH. Imron). Dan semua para Kiyai sepakat memberikan Izin agar pondok pesantren Assalam Hijrah dari Kota ke Kabupaten Pasuruan. Dengan Beriringnya waktu Pondok Pesantren Assalam mempunyai banyak unit pendidikan baik formal maupun non formal, diantaranya pendidikan nonformal: Madrasah Diniyah (MaDin Assalam), KBIHU Assalam, dan Pengajian Jama'ah lansia Jannatun Na'im. Pendidikan formal tingkat SMP/MTs, dan SMA Assalam yang insyaallah dalam waktu dekat akan dibuka pendidikan SD dan TK/PAUD yang berada di lingkup pondok pesantren Assalam.

Tahfidz Qur'an "QC" (Qur'an Class)

Program yang dikhususkan bagi santriwan/santriwati dalam menghafalkan Al-Qur'an dengan Program 3-5 tahun untuk mampu menghafalkan Al-Qur'an 30 Juz. Dengan skema Santriwan/santriwati dalam 1 bulan hafal 1 Juz atau setengah Juz. Sehingga dalam waktu 3-5 tahun santriwan/santriwati mampu menghafalkan Al-Qur'an.

Non Tahfidz "KSC" (Kitab Salaf Class)

Program Pendidikan yang mengkolaborasikan antara pendidikan antara Madrasah Diniyah dengan pendidikan formal yang fokus dalam pembelajaran kitab kitab salafi sesuai jenjang sekolah Madrasah Diniyah mulai dari tingkat SP (Sekolah Persiapan) Ibtidaiyah selama 3 tahun Tsanawiyah selam 3 tahun hingga Musyawwirin yang khusus mendalami kitab salaf, sepertu Fathul qorib, Tafsir Alqur'an, dan Hadits Bukhori Muslim.